Dampak Negatif Perkembangan Teknologi Di Bidang Pendidikan

Teknologi memegang peran penting dalam setiap aspek kehidupan manusia, dengan berbagai bidang termasuk bidang pendidikan.  Teknologi di zaman sekarang seakan memegang peran penting dalam kehidupan masyarakat. Ada banyak pendapat yang mengatakan bahwa teknologi di bidang pendidikan memberikan dampak negatif. Tahukah kamu apa saja dampak negatifnya? 

1. Terdapat situs - situs yang  menyebabkan berita hoax

Hoax merupakan kata yang berarti ketidak benaran yang belum terbukti sumbernya. Berita hoax merupakan berita yang berisi informasi bohong yang disebar luaskan di media sosial dan memiliki dampak bagi kehidupan sehari hari. 

Ciri ciri penyebaran berita hoax:

• Menciptakan kecemasan, kebencian, dan permusahan
• Sumber tidak jelas dan belum terklarifikasi dimana sumbernya
• Minta supaya dishare atau diviralkan

2. Mudah mengakses situs pornografi

Pornografi adalah gambar atau pesan lainnya dalam bentuk media komunikasi yang ditayangkan di muka umum dalam bentuk hubungan seksual. Dampak yang akan didapat ketika sering mengakses situs pornografi:

• Pornografi bisa merusak saraf otak
• Akan berdampak kecanduan 
• Pendidikan terganggu

3. MALAS

Malas adalah perilaku tidak aktif dan kurang semangat dalam melakukan aktivitas. Sifat malas adalah dampak dari kurangnya kecakapan dalam mengatur waktu dan kurangnya disiplin diri. Teknologi dijaman sekarang  gampang membuat siswa kurang produktif. Seperti aplikasi google yang membuat siswa malas untuk berfikir dan hanya mengandalkan google. Mereka hanya melakukan copy paste untuk menyelesaikan tugas mereka. 

4. Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri 

Sikap mementingkan diri sendiri sering juga disebut dengan sikap egosi atau mengabaikan kepentingan orang lain. Sikap mementingkan diri sendiri atau indiviadulisme adalah yang menganggap diri sendiri lebih penting daripada orang lain dan biasanya kurang peduli terhadap lingkungan sekitar. 

 

Baca Juga : Telkom University 

5. Semakin lunturnya semangat gotong royong

Gotong royong adalah salah satu asas dalam pancasila yang memiliki arti melaksanakan kegiatan bersama sama dan memiliki sifat sukarela. Namun dengan berkembangnya teknologi di jaman sekarang rasa gotong royong untuk luntur di kalangan masyarakat dan bisa menyebabkan kemarahan, kesinggungan dan sebagainya.

6. Lunturnya rasa kesetiakawanan sosial 

kesetiakawanan adalah perasaan seseorang yang bersumber dari rasa cinta kepada kehidupan bersama atau sesama kawan. Ketika seseorang sudah tidak memiliki rasa kesetiakawanan maka ketika ada orang yang sakit atau kecelakaan hanya akan ditangani oleh segelintir orang. 

Demikian beberapa dampak negatif dari perkembangan teknologi dizaman sekarang.